Perlu diketahui bahwa penanganan sesak napas tergantung pada fungsi paru-paru dan status kesehatan secara keseluruhan. Dari situ, biasanya dokter akan merekomendasikan obat-obatan tertentu. Berikut adalah beberapa cara mengatasi sesak napas secara medis yang dilakukan, di antaranya:
-
Obat-Obatan
Jika sesak napas disebabkan oleh serangan asma atau COPD exacerbation, obat sesak napas yang bisa digunakan adalah bronkodilator dan steroid. Obat ini dapat memperlancar saluran udara dan mengurangi peradangan.
Selain itu, obat sesak napas berikutnya yang mungkin disarankan oleh dokter adalah antiobiotik, terutama jika dyspnea disebabkan oleh pneumonia. Sementara, sesak napas yang disebabkan karena gagal jantung dapat diobati dengan diuretik, obat yang membantu tubuh menghilangkan kelebihan cairan.
-
Prosedur dan Intervensi Bedah
Sesak napas yang disebabkan oleh masalah struktural seperti trauma dada atau pneumotoraks mungkin memerlukan pembedahan atau prosedur intervensi lainnya. Sebagai contoh, tabung dada dapat ditempatkan untuk menghilangkan tekanan karena pneumotoraks atau efusi paru.
Pembedahan yang lebih luas mungkin diperlukan untuk menghilangkan darah karena trauma dada yang parah atau untuk mengangkat tumor di paru-paru.
Baca juga : Manfaat Manjakani bagi Para Wanita
Suatu kondisi seperti pulmonary embolus dapat memerlukan perawatan medis intravena (IV) dengan pengencer darah serta prosedur seperti perawatan intervensi dengan trombolitik, yang merupakan obat kuat yang digunakan untuk memecah gumpalan darah secara langsung.
-
Alat Bantu Pernapasan
Dalam beberapa kasus, mendapatkan oksigen tambahan dapat membantu pemulihan dari sesak napas. Dalam situasi yang parah ketika Anda tidak dapat bernapas sendiri, pernapasan dengan bantuan mekanis mungkin diperlukan dengan non-invasive pressure ventilation atau intubation.
source : doktersehat.com
